Ditarik Pemprov Maluku, DPRD Batal Bahas Sejumlah Ranperda

Ditarik Pemprov Maluku, DPRD Batal Bahas Sejumlah Ranperda - Hallo sahabat Tak Beritai, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Ditarik Pemprov Maluku, DPRD Batal Bahas Sejumlah Ranperda, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Ditarik Pemprov Maluku, DPRD Batal Bahas Sejumlah Ranperda
link : Ditarik Pemprov Maluku, DPRD Batal Bahas Sejumlah Ranperda

Baca juga


Ditarik Pemprov Maluku, DPRD Batal Bahas Sejumlah Ranperda

AMBON - BERITA MALUKU. Sejumlah Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) usulan Pemerintah Daerah (Pemda), ditarik kembali oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku, sehingga batal dibahas oleh DPRD Provinsi Maluku. Salah satu ranperda yang ditarik yakni, ranperda tentang kelembagaan adat.

"Pada tanggal 23 Januari 2019 pemerintah daerah menarik ranperda tentang kelembagaan adat Provinsi Maluku melalui surat dengan nomor 188.44/0347 dengan alasan, ranperda tentang kelembagaan adat mengatur urgensi yang sama dengan ranperda tentang pedoman kelembagaan dan pemerintahan desa yang telah ditetapkan pada tanggal 22 Januari 2019," kata Ketua DPRD Provinsi Maluku, Lucky Wattimury kepada wartawan, di Ambon, Rabu (30/10).

Menurutnya, DPRD Provinsi Maluku telah menetapkan program pembentukan Peraturan Daerah (Perda) tahun 2019 dengan keputusan DPRD Nomor 21 Tahun 2019 tertanggal 27 Mei 2019. Terdapat 4 buah Ranperda usulan inisiatif DPRD, dan 11 buah Ranperda usulan pemerintah daerah. Namun, kata dia, pada tanggal 22 Oktober 2019, terdapat 8 ranperda yang disampaikan untuk dibahas bersama DPRD.

Selain itu, kata Wattimury, ranperda tentang hak ulayat di Provinsi Maluku, dan ranperda tentang penyidik Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov Maluku, sampai batas waktu yang telah ditentukan, kedua ranperda tersebut belum disampaikan kepada DPRD oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengusul, sehingga tidak diagendakan pada pada sidang tahun 2019.

"Terkait dengan itu, dengan mendasari pada ketentuan perundang-undangan yang berlaku, dan dalam semangat hubungan kemitraan, maka renperda tersebut tidak dapat kami (DPRD) bahas," tandas Wattimury.


Demikianlah Artikel Ditarik Pemprov Maluku, DPRD Batal Bahas Sejumlah Ranperda

Sekianlah artikel Ditarik Pemprov Maluku, DPRD Batal Bahas Sejumlah Ranperda kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Ditarik Pemprov Maluku, DPRD Batal Bahas Sejumlah Ranperda dengan alamat link https://takberitai.blogspot.com/2019/10/ditarik-pemprov-maluku-dprd-batal-bahas.html

Subscribe to receive free email updates: